SINARJATIM.COM – Pada saat meninjau garapan proyek Pasar Besar Ngawi (PBN), Ony Anwar Harsono Bupati Ngawi menyampaikan bahwa pembangunan proyek PBN ini jika dipersentasekan sudah mencapai 97 persen.
“Pembangunan PBN tersebut sampai hari ini tinggal pengerjaan taman dan fasad bangunan,” ini kata Bupati Ngawi saat dilokasi, Rabu 15 Desember 2021.
Dirinya juga memastikan, para pedagang yang menempati tempat relokasi sementara dipastikan bisa kembali berjualan di Pasar Besar Ngawi sesuai posisi sebagaimana sebelum pasar dibongkar.
“Penempatan pedagang pada PBN akan segera ditindaklanjuti, secara prosedur segera terbitkan SK Bupati,” tandasnya.
Sementara itu, sebagai proses pengosongan relokasi sementara, pengangkutan barang milik pedagang dibantu dari jajaran baik TNI, Polri, maupun Satpol PP Ngawi, Jawa Timur.
“Maksimal hari Kamis, pedagang kembali bisa menempati lapak dibangunan anyar Pasar Besar Ngawi,”cetus Mas Ony.
Dengan adanya pembangunan PBN ini semoga bisa segera dioperasikan dan bisa memberikan dampak positif, mampu meningkatkan taraf perekonomian, menjadi daya ungkit kegiatan di sektor ekonomi kerakyatan pasca wabah covid-19. katanya.
Senada dengan Ony, Yusuf Rosyadi kepala Dinas Perdagangan Perindustrian dan Tenaga Kerja (DPPTK) Ngawi, Jawa Timur menambahkan, untuk penempatan para pedagang di PBN, akan dilakukan berdasarkan zonasi.
“Zonasi ini juga akan mempermudahkan pembeli untuk menemukan apa yang mereka cari karena akan urut tempat pakaian, kebutuhan pokok dan sejenisnya, kita sudah melakukan ploting penempatan pedagang di pasar besar ngawi, karena dulunya belum berdasarkan zona,” tandasnya.
Perlu diketahui, para pedagang dipindahkan dari tempat relokasi sementara karena jalan tersebut akan dilalui Joko Widodo Presiden RI, rencananya akan bertandang ke Ngawi pada Jumat 17 Desember 2021 nanti.
Di jalan Sultan Agung tempat relokasi sementara berada nantinya akan dilalui rombongan Presiden RI, jadi harus bersih, kalau masih ada waktu nantinya dijalan Untung Suropati dan Mangkubumi pedagang sekalian kita masukan.
“Pada saat kunjungan Jokowi nanti, diharapkan aktivitas jual beli di Pasar Besar Ngawi bisa berjalan, walaupun belum 100 persen,” tutupnya.***
Penulis : Sutrisno
