SINARJATIM.COM – Bikin geleng kepala jumlah penderita gangguan jiwa di Ngawi mencapai ribuan orang, Sabtu (18/11/22).
“Ada sekitar 2.300 orang mengalami gangguan jiwa, tentu ini angka tidak sedikit,” kata Ony Anwar Harsono Bupati Ngawi.
Ribuan orang mengalami gejala skizofrenia, bipolar dan depresi yang dipicu faktor gen, Pun pengaruh stres pada masa pertumbuhan remaja ke dewasa.
Ony menjelaskan, “Pengaruh stres salah satu menyebabkan yaitu penggunaan gadget dan mesoa yang tidak tepat,” jelas Bupati Ngawi.
Mas Ony begitu sapaan Bupati Ngawi ini mengungkapkan, problem kesehatan mental tidak boleh dibiarkan, bula tidak segera di tindaklanjuti bakal jadi hal yang serius.
“Kami bakal bentuk team kesehatan Jiwa masyarakat Ngawi,” tukasnya.
Perlu diketahui, team ini bukan hanya dari Dinas Kesehatan saja, melainkan dadi dinsos dan DP3AKB Ngawi dan juga pihak swasta, “Karena ancaman kesehatan jiwa ini semakin tinggi khususnya pada pertumbuhan remaja,” urainya.***
Wartawan : Sutrisno